Hari ini aku menemukan dengan jelas kata-kata yang bisa mengungkapkan ketidaksukaanku pada sesuatu. Aku ingin mengatakan aku benci, tapi aku tidak tega.
Yeah aku masih punya hati -dan aku bersyukur untuk menyadarinya.
- Aku
bencitidak suka dengan mesin bernama orangtua yang tidak bisa mengucapkan kata semangat, tapi malah mengucapkan kata introspeksi atau itu usahamu. Bukannya bertanya gimana kabarmu-gimana perasaanmu tapi malah sekarang kamu mau gimana-kamu nggak malu? Hal-hal yang aku inginkan kudapatkan dari oranglain dan bukan dari orangtua. Dan akubencitidak suka itu. - Aku
bencitidak suka dengan orang yang menghibur dengan kata-kata manis eh hasilmu berapa emangnya? semangat ya. ah tapi aku juga jelek kok. Tidak ada yang lebih gila dibanding seorang teman yang menghibur keterpurukan temannya dengan mengatakan bahwa dia jelek padahal jeleknya itu sesuatu yang bahkan belum tentu bisa dicapai temannya. Aku benar-benarbencitidak suka orang macam itu. - Aku
bencitidak suka dengan airmata yang mengucur setiap aku jatuh. Dan aku sangatbencitidak suka itu karena membuatku terlihat lemah dan rapuh.
Ah. Aku benar-benar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar